Ketika kita berbicara tentang copywriting, banyak yang langsung terbayang dengan iklan, brosur, atau konten media sosial. Namun, satu bentuk copywriting yang sering diabaikan adalah copywriting untuk email. Mungkin kamu bertanya-tanya, apa sih bedanya copywriting email dengan copywriting biasa? Yuk, kita bahas lebih dalam!
Apa Itu Copywriting Email?
Copywriting email adalah seni menulis teks yang bertujuan untuk mempengaruhi, menarik perhatian, dan mengajak pembaca melakukan tindakan tertentu melalui email. Dalam dunia digital marketing, email menjadi salah satu alat yang sangat efektif untuk menjangkau audiens secara langsung. Berbeda dengan copywriting biasa yang bisa menjangkau khalayak umum, copywriting email lebih bersifat personal dan langsung menuju sasaran.
Perbedaan Copywriting Email dan Copywriting Biasa
1. Tujuan dan Audience
Copywriting biasa sering kali ditujukan untuk audiens yang lebih luas. Misalnya, iklan di media sosial yang ingin menjangkau ribuan orang. Sementara itu, copywriting email lebih fokus kepada individu atau segmen kecil dari audiens yang sudah ada di dalam daftar email kamu.
2. Gaya Penulisan
Dalam copywriting biasa, gaya penulisan sering kali lebih formal dan terstruktur. Di sisi lain, copywriting email cenderung lebih santai dan personal. Tujuannya adalah agar pembaca merasa seolah-olah sedang berkomunikasi langsung dengan seseorang, bukan hanya menerima informasi.
3. Call to Action (CTA)
Pada copywriting biasa, CTA bisa jadi lebih beragam dan mengarah ke banyak hal. Namun, di copywriting email, CTA harus sangat jelas dan langsung. Pembaca harus tahu persis apa yang diharapkan dari mereka setelah membaca email tersebut.
Contoh Naskah Copywriting Email
Sekarang, mari kita lihat contoh naskah copywriting email yang bisa kamu gunakan. Bayangkan kamu adalah pemilik toko online yang menjual produk perawatan kulit. Berikut adalah contoh naskah copywriting email yang bisa kamu kirimkan kepada pelangganmu:
Subjek: Dapatkan Diskon 20% untuk Perawatan Kulit Favoritmu!
Halo [Nama Pembaca],
Sudahkah kamu mencoba produk terbaru kami? Kami di [Nama Toko] sangat bersemangat untuk memperkenalkan Radiant Glow Serum—serum yang dirancang khusus untuk membuat kulitmu bercahaya dan sehat.
Sebagai apresiasi untuk kesetiaanmu, kami ingin memberikan diskon 20% untuk setiap pembelian serum ini. Gunakan kode: GLOW20 saat checkout. Promo ini hanya berlaku hingga akhir bulan, jadi jangan sampai ketinggalan!
Selain itu, kami juga ingin mendengar pendapatmu. Apa yang kamu cari dalam produk perawatan kulit? Balas email ini dan beri tahu kami. Setiap masukan dari kamu sangat berarti bagi kami!
[Tombol CTA] Dapatkan Diskon Sekarang!
Terima kasih telah menjadi bagian dari komunitas kami. Kami tidak sabar untuk mendengar kabar darimu!
Salam hangat,
[Your Name]
[Your Position] di [Nama Toko]
Dalam contoh naskah copywriting email di atas, kamu bisa melihat bahwa gaya penulisannya santai dan langsung. Penggunaan kata “kamu” membuat pembaca merasa lebih dekat dan terlibat. Selain itu, adanya CTA yang jelas dan menarik sangat penting untuk mengajak pembaca melakukan aksi.
Mengapa Copywriting Email Itu Penting?
Copywriting email penting karena memungkinkan kamu untuk membangun hubungan yang lebih baik dengan pelanggan. Ketika seseorang mendaftar di daftar email kamu, itu adalah tanda bahwa mereka tertarik dengan apa yang kamu tawarkan. Dengan menggunakan copywriting yang tepat, kamu bisa mengubah ketertarikan tersebut menjadi penjualan.
Email juga memberikan ruang untuk storytelling, di mana kamu bisa menjelaskan lebih banyak tentang produkmu dan bagaimana produk tersebut bisa bermanfaat bagi pembaca. Ini adalah kesempatan emas untuk menunjukkan nilai dari produk yang kamu tawarkan.
Buat kamu yang ingin belajar lebih dalam tentang copywriting dan digital marketing, jangan lupa kunjungi blog Yosua Banjarnahor. Di sana, kamu bisa menemukan berbagai artikel dan panduan yang akan membantumu memahami lebih jauh tentang cara membuat copywriting yang menarik dan efektif.
Dengan banyaknya contoh dan tips praktis yang ada di blog tersebut, kamu bisa langsung mempraktikannya dalam kampanye emailmu. Jadi, tunggu apa lagi? Segera kunjungi blog Yosua Banjarnahor dan mulai petualanganmu di dunia copywriting dan digital marketing!
