Dengan menggandeng Lee Min Ho sebagai brand ambassador-nya, popularitas Azarine sebagai brand skincare lokal semakin melejit. Terlebih lagi, harga sunscreen-nya pun terjangkau. Hal inilah yang membuat banyak oknum nakal yang memproduksi sunscreen Azarine palsu secara ilegal. Lantas, apa bedanya sunscreen Azarine asli dan palsu?
Perbedaan Sunscreen Azarine Asli Dan Palsu
Makin tingginya permintaan pasar dari produk sunscreen dari Azarine, membuat makin banyak oknum tak bertanggung jawab memalsukan produk ini. Saking miripnya, jika kamu perhatikan sekilas saja, maka perbedaannya hampir tak terlihat. Untuk itu, kamu perlu tahu apa saja perbedaan antara sunscreen Azarine asli dan palsu:
1. Segi Harga
Kamu pasti setuju dengan pepatah ‘ada harga ada kualitas’. Hal ini juga berlaku pada produk skincare dari Azarine. Harganya memang tergolong terjangkau di antara brand skincare yang lain, tapi jika harga yang ditawarkan jauh lebih murah dari harga pasaran, sebaiknya kamu patut waspada.
Harga produk Azarine sebenarnya cukup masuk akal, jika kamu bandingkan dengan kualitasnya yakni mulai dari Rp 61 ribu hingga Rp 115 ribuan saja. Agar kamu lebih yakin soal harga, sebaiknya langsung saja cek di official store Azarine yang tersedia di website resmi dan berbagai marketplace.
Di sana, kamu bisa cek dan ricek soal harga, rincian produk, dan ulasan pelanggan yang bisa kamu jadikan bahan pertimbangan sebelum membeli sunscreen Azarine.
2. Keterangan Kemasan
Perbedaan selanjutnya yang bisa kamu identifikasi untuk mengenali sunscreen Azarine asli dan palsu adalah dari kemasannya. Pada produk yang palsu, ada beberapa keterangan yang tidak terlihat atau tidak ditampilkan.
Keterangan tersebut adalah tulisan No Whietcast dan Blue Light Protection. Sunscreen Azarine yang asli memiliki keterangan tersebut di kemasannya, sedangkan yang palsu tidak ada. Tulisannya pada kemasan cukup kecil sehingga kamu harus sangat teliti dalam mengamatinya.
3. Ukuran Kemasan
Selain dari keterangan pada kemasan, ukuran kemasan Azarine asli dan palsu juga memiliki perbedaan. Pada produk sunscreen Azarine yang asli, ukuran kemasannya lebih kecil dan fit dengan isi yang ada di dalamnya. Sedangkan produk abal-abal memiliki ukuran kemasan yang lebih besar.
Nah, bagi kamu yang ingin mengidentifikasi perbedaanya dari segi kemasan, ada baiknya jika kamu membeli produk fisiknya secara offline di toko agar bisa mengeceknya secara langsung.
4. Segi Tekstur
Dari segi tekstur, produk sunscreen Azarin yang asli dan yang palsu juga berbeda jika bisa kamu rasakan dengan seksama. Umumnya produk palsu dibuat tanpa riset dan pengujian klinis, sehingga dari kandungan dan hasil produk akan berbeda, yakni lengket dan agak padat sehingga sulit menyerap ke dalam kulit.
Beda halnya dengan prosedur dan quality control yang mumpuni, sunscreen Azarine yang asli memiliki tekstur yang terserap kulit dan tidak lengket di tangan maupun wajah. Sayangnya untuk mengetahui perbedaan ini, kamu harus melakukan unboxing kemasan terlebih dahulu.
Jadi, jika ternyata benar kamu mendapatkan produk yang abal-abal, biasanya akan sulit untuk mendapatkan ganti rugi kembali. Untuk mengantisipasinya, jangan sungkan untuk menanyakan kepada pihak toko apakah ada produk tester yang bisa dicoba untuk merasakan teksturnya.
5. Segi Aroma
Perbedaan sunscreen Azarine asli dan palsu berikutnya adalah dari segi aroma atau bau. Tekstur lengket dari produk palsu bisa jadi karena mengandung lem. Sangat berbahaya, bukan?
Aroma dari produk sunscreen Azarine akan lebih harum dan menyegarkan. Hal ini terjadi karena produk Azarine terbuat dari bahan-bahan alami pilihan. Bahkan setiap bahannya melalui tahapan seleksi dan pengujian yang cukup ketat, sehingga menghasilkan produk yang terbukti kualitasnya.
6. Review atau Testimoni Pelanggan Lain
Jika kamu membeli produk Azarine secara online, ada baiknya kamu memilih membeli langsung dari official store Azarine. Karena sudah cukup jelas produk dari official adalah produk asli yang terjamin kualitasnya. Namun kamu bisa membeli di tempat lain, dengan catatan harus jeli dalam memilih seller.
Pastikan membeli pada seller yang sudah mendapat predikat top seller, dengan penjualan produk yang sudah cukup tinggi. Simak bagian rating dari pembeli sebelumnya dan lihat review baik foto dan video dari pembeli sebelumnya. Jika penilaian atau rating buruk, ada baiknya menghindari seller tersebut
Adapun ratingnya baik tapi reviewnya masih sedikit misal hitungan jari, bisa jadi itu review yang dibuat oknum tersebut dengan fake account. Oleh karena itu, kamu harus jeli melihat testimoni dan review produk, terutama amati perbedaan kemasan dari foto yang diberikan pembeli sebelumnya!